Jumat, 21 Juni 2013

JERITAN IBLIS

DAHSYATNYA JERITAN IBLIS SAAT SAKARATUL MAUT


Dalam kitab karya Imam Abdirrahim bin Ahmad Al-Qadhiy diceritakan bahwa saat sangkakala
kematian ditiup, maka terkejutlah semua penghuni langit dan bumi. Gunung-gunung berjalan, langit
terbalik dan bumi bergoncang, orang yang hamil akan melahirkan bayinya, orang yang menyusui lupa
pada anak yang disusuinya, anak-anak jadi ubanan, matahari mengalami gerhanan, manusia lupa diri
dan setan pun bingung. Allah SWT berfirman, "Sesungguhnya goncangan pada hari kiamat adalah
goncangan yang sangat besar (dahsyat)." (QS. Al-Hajj: 1). TIUPAN SANGKA KALA. Dalam hadits,
Rasulullah SAW bersabda, "Apakah kalian mengetahui tentang hari tersebut?" Merka menjawab, "Allah
dan Rasul-Nya yang lebih tahu." Nabi Muhammada SAW bersabda, "Pada hari itu Allah berfirman
kepada Adam a.s, "Bangunlah dan pilihlah dari anak cucumu yang memilih neraka. 'Berapa orang
dari tiap 1000 orang?' Allah SWT berfirman, Dari setiap 1000 orang, ada 999 orang di neraka dan
satu orang di surga." Maka sangatlah berat keadaan kaum pada saat itu, kebanyakan mereka
menangis dan bersusah hati. Lalu Rasulullah SAW, "Sesungguhnya aku mengharapkan 2/3 diantara
kalian adalah ahli surga." Nabi bersabda lagi, "Bergembiralah kalian, sesungguhnya kalian adalah
bagian dari beberapa umat, seperti rambut pada lambung unta, sesungguhnya kalian adalah satu
bagian dari seribu bagian umat." Kemudian Allah SWT memerintahkan Malaikat Israfil untuk meniup
sangkakala dengan tiupan yang mematikan, maka ditiup sangkakala dan malaikat israfil berkata,
"Wahai para ruh yang telanjang, keluarlah kalian atas perintah Allah SWT." Maka binasa dan matilah
seluruh penghuni langit dan bumi kecuali orang yang dikehendaki Allah, maka sesungguhnya mereka
hidup di sisi-Nya. Allah SWT berfirman, "Hai malaikat maut, sesungguhnya Aku menciptakan bagimu
sebanyak bilangan orang-orang yang pertama sampai yang terakhir sebagai pemabantu, dan Aku
menjadikan untukmu kekuatan langit dan bumi, dan sesungguhnya hari ini Aku memberimu pakaian
kemurkaan, maka turunlah dengan kemurkaan-Ku dan cambuk-Ku pada iblis yang terlaknat, maka
timpakanlah kematian kepadanya dan bawalah padanya pahitnya kematian orang-orang dari yang
pertama sampai yang terkahir dari manusia dan jin dengan berkali-kali lipat. Dan bawalah besertamu
70.000 malaikat zabaniyah, beserta setiap malaikat sebuah rantai dari neraka Lazha." IBLIS
MENANGIS. Lalu malaikat maut memanggil para malaikat untuk membuka pintu-pintu neraka, maka
turunlah malaikat maut dengan rupa yang sangat menakutkan. Setelah sampai di hadapan iblis,
malaikat maut menangkapnya hingga pingsan, iblis menjerit dengan jeritan yang seandainya seluruh
penghuni langit dan bumi mendengarnya, maka pingsanlah mereka sebab jeritan iblis tersebut.
Malaikat maut berkata, "Hai iblis, rasakanlah olehmu kematian pada hari ini, berapakah umur yang
telah engkau habiskan dan berapakah lamanya engkau telah menyesatkan (manusia)." Maka larilah
iblis ini ke arah timur dan ketika sampai di timur, malaikat maut sudah berada di sana. Iblis pun
berlari ke arah barat dan malikat maut pun sudah berada di sana, kemanapun iblis lari, malaikat
maut selalu ditemuinya. Iblis berkata, "Hai malaikat maut, dengan gelas apa engkau memberiku
minum?" Malaikat maut menjawab, "Dengan gelas dari neraka Lazha dan neraka Sa'ir." Iblis pun
terjatuh ke bumi berkali-kali, sehingga ia berada di tempat yang sangat hina dan dilaknati. Lalu
malaikat zabaniyah menurunkan gantolan, menarik dan menikamnya dengan tombak, maka iblis itu
mengalami naza' (proses pencabutan nayawa) dan sakaratul maut yang teramat menyakitkan

Tidak ada komentar:

Posting Komentar